Achmad Sarjono
KOTA MALANG - Setelah digelar dua tahun acara Job Fair tidak akibat pandemi Covid-19, kini Direktorat Pengembangan Karir dan Alumni Universitas Brawijaya akhirnya menggelar kembali kegiatan Brawijaya Career Expo 2022 bagi para lulusan mahasiswa maupun masyarakat umum.
Acara yang diselenggarakkan di gedung Samantha Krida, Kamis (13/10/2022), ini memberikan fasilitas kepada peserta melalui berbagai pilihan peluang kerja, baik dari industri, perbankan, asuransi, perusahaan teknologi hingga pendidikan. Sebanyak 37 perusahaan terkemuka dan 230 kesempatan lapangan kerja, 20 seminar tersedia dalam tersebut.
|
Baca juga:
TMMD ke-115 Kodim 0817/Gresik Resmi ditutup
|
Beberapa rangkaian kegiatan lain seperti career exhibition, presentasi, pameran beasiswa, pameran kewirausahaan, konseling hingga bazaar ikut meramaikan Brawijaya Career Expo 2022 selama tiga hari berturut-turut (13-15 Oktober).
Prof Widodo SSi. MSi. PhD, selaku Rektor UB mengungkapkan jika perkembangan teknologi kini semakin signifikan dalam perubahan segala aspek di masyarakat, khususnya pada perkembangan pendidikan dan ekonomi pasca pandemi.
Keduanya telah bertransformasi dari sistem konvensional menjadi sebuah teknologi yang lebih modern, cepat, oportunis serta kompetitif. Sudah sewajarnya apabila perguruan tinggi harus mempersiapkan mahasiswanya menjadi lulusan yang beradaptasi dengan perkembangan dunia digital yang setiap waktu akan selalu terbarukan. “Saat ini kami sedang menggagas tentang pembekalan bagi mahasiswa UB melalui kemampuan program Artificial Intelligence (AI) baik dibidang apapun itu.
Hal ini dikarenakan Artificial Intelligence telah merambah ke banyak bidang, sebuat saja sains, teknologi maupun sosial humaniora.
Rektor juga penting kepemimpinan dalam pengembangan karir, dimana mahasiswa UB dapat belajar langsung mengasah pengalaman serta mempersiapkan menghadapi tantangan dunia kerja. Sekuat apapun kemampuan akademik seseorang dan secanggih apapun kemajuan teknologi, tidak akan bisa bersinergi apabila lulusan tidak mampu beradaptasi, maka perlunya keterlibatan perusahaan-perusahaan secara aktif untuk proses pendidikan MBKM.
Brawijaya Career Expo menjadi sebuah jembatan dalam mempererat komitmen perusahaan dan perguruan tinggi guna meningkatkan mutu lulusan mahasiswa melalui kompetensi di bidangnya masing-masing.
Brawijaya Career Expo dibuka selama dua hari expo dan seminar presentasi dari beberapa perusahaan, pada hari ketiga acara ini menghadirkan mega seminar dengan mengundang para praktisi sebagai narasumber. Ketiganya adalah Widyaning Chandramitasari (Data Analyst Stream Leader BRI), Ahmad Syaifulloh (Chief Technology Officer Chickin Indonesia), serta Muhammad Farhan Azis (Ketua Departemen Hubungan Diaspora PPIUK).
Perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam acara ini juga sangat beragam, antara lain: Asian Agri, Wings, Astra, Biznet, AHM, Bank Mandiri, BRI, Danamon, Alfamart, Paragon Corp, BPF, Kalbe, Trilliun, Unifam, Binus University, Indonesia Pusat Beasiswa. (humas)
N. Wijanarko 
